Penyu Aceh, secercah cahaya dari Lhok Nga

Beberapa hari yang Lalu, Pak Jakfar sibuk dan terlihat bingung. Beliau bingung karena telur penyu yang dia tanam dua bulan lalu sudah menetas dan keluar dari dalam pasir. Pak jakfar bingung karena sebelumnya beliau belum pernah mengurus tukik-tukik penyu yang baru menetas.

Penyu merupakan salah satu hewan langka yang sangat di lindungi oleh pemerintah, baik di tingkat nasional maupun internasional. Indonesia merupakan salah satu negara yang beruntung karena menjadi habitat 6 dari 7 spesies penyu yang ada di Indonesia.

Saat ini, perhatian masyarakat terhadap penyu masih sangat minim, hal ini dapat di lihat dari perburuan telur penyu dan daging penyu yang masih di perdagangkan oleh masyarakat. Demikian juga dengan masyarakat aceh. Khususnya di daerah pesisir aceh.

perairan aceh juga merupakan salah satu tempat habitat bertelur dari penyu tersebut. Jenis yang paling banyak adalah penyu Belimbing dan Penyu lekang. Pantai Lhok Nga merupakan salah satu habitat bertelur kedua jenis penyu tersebut. selama ini masyarakat hanya mengambil telur penyu tersebut tanpa peduli terhadap kelestariannya.

Namun, beberapa tahun belakangan, tampaknya kepedulian masyarakat terhadap hewan reptil ini mulai berkembang. Hal ini mulai di rintis oleh Kuala, yang merupakan salah satu lembaga yang turut berperan aktif dalam membangkitkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pelestarian penyu.

Hal ini nampaknya dapat di pahami oleh pak Jakfar. Beliau mencoba untuk langsung melindungi penyu tersebut dengan melindungi telur-telurnya. Beliau merelokasi telur yang di temukannya di Pantai Kapuk , ke Pantai Lhok Nga Aceh Besar. Beliau mengatakan hal ini merupakan pertama kali untuknya dalam merelokasi telur penyu tersebut.

Sehingga beliau terlihat cukup senang, ketika dua bulan kemudian telur-telur yang telah di tanamnya menetas dan menjadi tukik-tukik. Tukik yang merupakan jenis lekang ini berjumlah 5 ekor. dari 20 butir telur, beliau berhasil menetaskan 5 ekor. untuk kedepan, beliau mengatakan akan memelihara tukik tersebut sampai cangkangnya mengeras dan dapat melindungi tukik dari predator. kemudian beliau akan melepas kembali ke pantai, untuk pelestarian hewan tersebut.

 penetasan semi alami telur penyu lekang oleh warga

kini, dalam beberapa hari kedepan beliau masih menunggu 10 butir telur yang di tanamnya belakangan, yang nampaknya juga akan menetas dalam waktu dekat. "walapun menghabiskan banyak tenaga, tidak maslah, yang  penting kita jaga supaya penyu-penyu ini masih tetap ada di pantai kita. dan anak cucu kita masih bisa melihatnya" papar beliau.

kini, nampaknya secercah harapan mulai ada. hanya kita menunggu pak jakfar yang lainnya agar dapat ikut berperan aktif dalam melestarikan penyu , jangan hanya penjadi pemburu telurnya saja.
Penyu Aceh, secercah cahaya dari Lhok Nga Penyu Aceh, secercah cahaya dari Lhok Nga Reviewed by Maslim on Wednesday, January 02, 2013 Rating: 5

2 comments:

Powered by Blogger.