Batam merupakan salah satu kota terbesar yang berada di Provinsi Kepulauan Riau. Kawasan Batam sendiri telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) oleh pemerintah Indonesia. Sebagai kawasan yang berbatasan langsung dengan Malaysia dan Singapura, Batam menjadi salah satu Kawasan Perdangan Bebas Indonesia (Indonesia Free Trade Zone) yang berarti memiliki izin bebas pajak ekspor-impor. Tak heran banyak barang-barang elektronik murah beredar di Batam. Nah, selain terkenal menjadi kawasan perdangan nasional dan internasional, batam juga terkenal dengan industri pariwisata yang tak kalah menarik. Tak hanya menjadi tujuan wisatawan lokal, kawasan batam juga menjadi tujuan wisatawan mancanegara, terlebih dari Singapura dan Malaysia. Jika anda memiliki waktu satu hari untuk mengeksplorasi batam, kira-kira kawasan mana saja yang wajib untuk dikunjungi? Berikut daftar tempat wisata yang bisa dieksplorasi dalam waktu satu hari di Batam.
1. Bukit Clara Batam Center
Terletak di Tanjung Tering Lampu 300m dari atas daratan Engku Peteri dan tidak jauh dari Pelabuhan Batam Center, bukit ini telah menjadi salah satu landmark batam yang wajib untuk dikunjungi. Tak puas rasanya mengunjungi batam tanpa berkunjung dan berselfie ria di kawasan ini. Tulisan "Welcome to Batam" akan menyambut anda ketika anda sampai di wilayah ini. Anda dapat mengunjungi kawasan ini pada pagi hari, untuk mendapatkan pemandangan yang lebih baik dan juga tidak ramai pengunjung.
2. Mesjid Agung Batam
Setelah puas berfoto ria di Bukit Clara, saatnya anda mengunjungi Mesjid terbesar di Batam, yaitu Mesjid Agung Batam. Terletak tak jauh dari kawasan Bukit Clara, anda bisa berjalan kaki untuk menuju kawasan ini. Mesjid yang juga menjadi salah satu ikon kota batam ini, terdiri dari komplek bangunan megah nan indah yang juga menjadi kawasan islamic center Kota Batam.
3. Jembatan Barelang
Jembatan yang dibangun pada masa pemerintahan Presiden Habibi ini juga dikenal dengan nama Jembatan Habibie atau Jembatan Raja Ali Haji Fisabilillah. Jembatan yang menjadi penguhubung Pulau Batam-Rempang-Galang ini menjadi salah satu destinasi wisata oleh masyarakat di batam. Selain menjadi penguhubung antar pulau, jembatan ini ditenggarai sebagai salah satu penyebab meningkatnya perekonomian di ketiga pulau karena yang sebelumnya harus menggunakan perahu/boat untuk saling terhubung. Total ada enam jembatan pengubung ketiga pulau ini. Namun Jembatan yang pertama kali ketemu jika anda dari kota batam adalah Jembatan Barelang 1. tepat sebelum jembatan akan ada objek wisata dendang melayu, dimana dari bukit ini anda bisa mengambil foto utuh Jembatan Barelang 1. Sambil berfoto ria, anda akan ditemani lantunan musik melayu khas batam yang diputar oleh penjaga wisata di sekitar lokasi. Anda juga akan menemukan Tulisan "Jembatan Barelang" di atas bukit ini yang dapat anda jadikan sebagai latar belakang foto anda. Namun tetap harus hati-hati dalam melakukan foto karna berada di kawasan jurang. Oh iya, sebagai informasi, untuk masuk ke kawasan ini tidak dikenakan biaya, hanya tiket parkir sebesar Rp. 5.000 untuk sepeda motor.
4. Ex-camp Vietnam
Berada di Pulau Galang, lokasi ini berjarak sekitar 40 - 50 menit berkendara dari Jembatan Barelang. Lokasi ini sebenarnya merupakan desa bekas penampungan pengungsi vietnam sejak tahun 1975 sampai 1996. Hal ini terjadi karena perang saudara yang berkecamuk di Vietnam menyebabkan beberapa warga mengungsi, dan PBB melalui UNHCR menetapkan Pulau Galang, Indonesia menjadi lokasi pengungsian sementara, dimana pembiayaan dilakukan oleh PBB. Selama 16 tahun lamanya para pengungsi dari vietnam ini menempati Pulau Galang, hingga saat mereka kembali ke negara asalnya, barak-barak yang menjadi tempat tinggal mereka selama 16 tahun menjadi terbengkalai dan kosong. Namun, sekarang kawasan ini telah dikelola menjadi salah satu destinasi wisata di Pulau Galang. Disini anda akan melihat peninggalan-peninggalan warga eks-pengungsi vietnam lengkap dengan tradisi dan kultur budaya yang mereka tinggalkan. Selain itu, anda juga akan belajar sejarah mengenai peristiwa pengungsian yang terjadi.
5. Pantai Melur Balerang
Tak jauh dari lokasi wisata Ex-camp Vietnam, terdapat sebuah pantai yang tak kalah menarik dan indah untuk anda kunjungi. Adalah pantai Melur Balerang yang terkenal di Pulau Galang memiliki keindahan yang sangat layak untuk diabadikan dalam kamera anda. Untuk menjangkau lokasi ini, anda cukup mengikuti petunjuk jalan. Lokasi ini berjarak sekitar 15 - 20 menit dari kawasan wisata pengungsi vietnam.
6. Nuvasa Bay
Setelah berpuas diri menghabiskan waktu untuk menjelajahi bagian selatan batam, saatnya bertolak ke bagian utara. Dengan lokasi tujuan akhir Pantai Nongsa, namun anda dapat mampir ke beberapa objek wisata yang bakal anda lewati, salah satunya adalah Nuvasa Bay. Nuvasa Bay masih berada di kawasan Nongsa yang merupakan bagian utara dari Pulau Batam. Kawasan ini sendiri bisa ditempuh kurang lebih sekitar 1 jam 40 menit dari Pulau Galang. Disini anda akan menemukan tumpukan batu-batu besar khas kepulauan riau yang tersusun sedemikian rupa sehingga menampilkan pemandangan yang cantik. Anda akan menemukan banyak turis yang berswafoto di kawasan ini, jadi jangan mau kalah untuk mengabadikan keindahan Nuvasa Bay. Oh ya, sebelum sampai ke Nuvasa Bay, anda akan melewati sebuah jembatan yang berdiri di atas kawasan manggrove. Kawasan ini juga menarik dan indah untuk diabadikan.
7. Sunset di Pantai Nongsa
Pantai Nongsa merupakan pantai yang terkenal dan wajib anda kunjungi ketika anda di batam. Berada di bagian utara pulau batam, lokasi ini menyimpan keindahan pantai khas kepulauan. Anda juga dapat menyaksikan keindahan sunset di kawasan ini. Namun sayang sekali, kawasan ini sudah dibagi menjadi beberapa bagian, yang kebanyakan daerah "cantiknya" sudah menjadi kawasan resort yang diprivatisasi. Namun, jangan khawatir, anda dapat mengjungi bagian lain dari pantai ini yang masih gratis untuk anda masuki, hanya membayar biaya parkir. Oh iya, jika anda berniat menyaksikan sunset, anda bisa masuk ke pantai melalui kawasan Pusat Rekreasi Nuvasa Bay. Untuk masuk ke kawasan ini akan dikenakan biaya tentunya. Sayang, ketika saya sampai ke tempat ini, sudah ditutup untuk umum karna kawasan ini hanya dibuka sampai pukul 5 sore untuk masuknya.
Nah setelah mengetahui beberapa kawasan wisata yang bisa anda kunjungi selama satu hari di batam, pertanyaan selanjutnya, bagaimana bisa mengjungi kawasan ini dalam waktu satu hari? Untuk mempersingkat waktu, di bandingkan naik kendaraan umum/ online, ada baiknya anda menyewa kendaraan untuk satu hari. Jika anda berpergian sendiri atau berdua, saya sarankan untuk menyewa motor. Harga sewa motor perhari juga sangat mura, sekitar Rp. 60.000 untuk hari biasa dan Rp. 100.000 untuk hari libur. Anda dapat menyewa motor di Rental Motor Batam. Namun jika anda bepergian bertiga atau lebih, ada baiknya anda menyewa mobil untuk menghemat anggaran. Anda akan merasakan suasana yang lebih menarik ketika menyewa kendaraan, karna anda akan bebas berhenti dimana dan kapan saja anda mau. Selain itu, budget anda juga akan menjadi lebih murah.
Untuk urutan kunjungan sendiri, setelah menyewa motor pagi hari, anda bisa mengnjungi kawasan Bukit Clara dan Mesjid Agung Batam yang terletak di pusat kota batam. Anda dapat memarkir kendaraan anda di mesjid atau di kawasan Bukit Clara. Setelah menghabiskan waktu selama satu jam di kawasan ini, anda dapat mengeksplor kawasan bagian selatan batam seperti Jembatan Balerang dan Pulau Galang, serta menghabiskan santap siang disana. Setelahnya, anda bisa kembali menuju kawasan utara batam yaitu kawasan Nongsa untuk menyaksikan sunset dan bersantap malam. Setelah selesai, anda dapat kembali ke penyewaan motor, dengan mampir sebentar ke pusat oleh-oleh batam untuk membeli oleh-oleh. Bagaimana, tertarik menjelajahi batam selama satu hari?? Siapkan ranselmu!!!
1. Bukit Clara Batam Center
Kawasan Bukit "Welcome to Batam"
Terletak di Tanjung Tering Lampu 300m dari atas daratan Engku Peteri dan tidak jauh dari Pelabuhan Batam Center, bukit ini telah menjadi salah satu landmark batam yang wajib untuk dikunjungi. Tak puas rasanya mengunjungi batam tanpa berkunjung dan berselfie ria di kawasan ini. Tulisan "Welcome to Batam" akan menyambut anda ketika anda sampai di wilayah ini. Anda dapat mengunjungi kawasan ini pada pagi hari, untuk mendapatkan pemandangan yang lebih baik dan juga tidak ramai pengunjung.
Mesjdi Agung Batam
Setelah puas berfoto ria di Bukit Clara, saatnya anda mengunjungi Mesjid terbesar di Batam, yaitu Mesjid Agung Batam. Terletak tak jauh dari kawasan Bukit Clara, anda bisa berjalan kaki untuk menuju kawasan ini. Mesjid yang juga menjadi salah satu ikon kota batam ini, terdiri dari komplek bangunan megah nan indah yang juga menjadi kawasan islamic center Kota Batam.
3. Jembatan Barelang
Jembatan Balerang
Jembatan yang dibangun pada masa pemerintahan Presiden Habibi ini juga dikenal dengan nama Jembatan Habibie atau Jembatan Raja Ali Haji Fisabilillah. Jembatan yang menjadi penguhubung Pulau Batam-Rempang-Galang ini menjadi salah satu destinasi wisata oleh masyarakat di batam. Selain menjadi penguhubung antar pulau, jembatan ini ditenggarai sebagai salah satu penyebab meningkatnya perekonomian di ketiga pulau karena yang sebelumnya harus menggunakan perahu/boat untuk saling terhubung. Total ada enam jembatan pengubung ketiga pulau ini. Namun Jembatan yang pertama kali ketemu jika anda dari kota batam adalah Jembatan Barelang 1. tepat sebelum jembatan akan ada objek wisata dendang melayu, dimana dari bukit ini anda bisa mengambil foto utuh Jembatan Barelang 1. Sambil berfoto ria, anda akan ditemani lantunan musik melayu khas batam yang diputar oleh penjaga wisata di sekitar lokasi. Anda juga akan menemukan Tulisan "Jembatan Barelang" di atas bukit ini yang dapat anda jadikan sebagai latar belakang foto anda. Namun tetap harus hati-hati dalam melakukan foto karna berada di kawasan jurang. Oh iya, sebagai informasi, untuk masuk ke kawasan ini tidak dikenakan biaya, hanya tiket parkir sebesar Rp. 5.000 untuk sepeda motor.
4. Ex-camp Vietnam
Berada di Pulau Galang, lokasi ini berjarak sekitar 40 - 50 menit berkendara dari Jembatan Barelang. Lokasi ini sebenarnya merupakan desa bekas penampungan pengungsi vietnam sejak tahun 1975 sampai 1996. Hal ini terjadi karena perang saudara yang berkecamuk di Vietnam menyebabkan beberapa warga mengungsi, dan PBB melalui UNHCR menetapkan Pulau Galang, Indonesia menjadi lokasi pengungsian sementara, dimana pembiayaan dilakukan oleh PBB. Selama 16 tahun lamanya para pengungsi dari vietnam ini menempati Pulau Galang, hingga saat mereka kembali ke negara asalnya, barak-barak yang menjadi tempat tinggal mereka selama 16 tahun menjadi terbengkalai dan kosong. Namun, sekarang kawasan ini telah dikelola menjadi salah satu destinasi wisata di Pulau Galang. Disini anda akan melihat peninggalan-peninggalan warga eks-pengungsi vietnam lengkap dengan tradisi dan kultur budaya yang mereka tinggalkan. Selain itu, anda juga akan belajar sejarah mengenai peristiwa pengungsian yang terjadi.
5. Pantai Melur Balerang
Tak jauh dari lokasi wisata Ex-camp Vietnam, terdapat sebuah pantai yang tak kalah menarik dan indah untuk anda kunjungi. Adalah pantai Melur Balerang yang terkenal di Pulau Galang memiliki keindahan yang sangat layak untuk diabadikan dalam kamera anda. Untuk menjangkau lokasi ini, anda cukup mengikuti petunjuk jalan. Lokasi ini berjarak sekitar 15 - 20 menit dari kawasan wisata pengungsi vietnam.
6. Nuvasa Bay
Nuvasa Bay
Setelah berpuas diri menghabiskan waktu untuk menjelajahi bagian selatan batam, saatnya bertolak ke bagian utara. Dengan lokasi tujuan akhir Pantai Nongsa, namun anda dapat mampir ke beberapa objek wisata yang bakal anda lewati, salah satunya adalah Nuvasa Bay. Nuvasa Bay masih berada di kawasan Nongsa yang merupakan bagian utara dari Pulau Batam. Kawasan ini sendiri bisa ditempuh kurang lebih sekitar 1 jam 40 menit dari Pulau Galang. Disini anda akan menemukan tumpukan batu-batu besar khas kepulauan riau yang tersusun sedemikian rupa sehingga menampilkan pemandangan yang cantik. Anda akan menemukan banyak turis yang berswafoto di kawasan ini, jadi jangan mau kalah untuk mengabadikan keindahan Nuvasa Bay. Oh ya, sebelum sampai ke Nuvasa Bay, anda akan melewati sebuah jembatan yang berdiri di atas kawasan manggrove. Kawasan ini juga menarik dan indah untuk diabadikan.
7. Sunset di Pantai Nongsa
Pantai Nongsa
Pantai Nongsa merupakan pantai yang terkenal dan wajib anda kunjungi ketika anda di batam. Berada di bagian utara pulau batam, lokasi ini menyimpan keindahan pantai khas kepulauan. Anda juga dapat menyaksikan keindahan sunset di kawasan ini. Namun sayang sekali, kawasan ini sudah dibagi menjadi beberapa bagian, yang kebanyakan daerah "cantiknya" sudah menjadi kawasan resort yang diprivatisasi. Namun, jangan khawatir, anda dapat mengjungi bagian lain dari pantai ini yang masih gratis untuk anda masuki, hanya membayar biaya parkir. Oh iya, jika anda berniat menyaksikan sunset, anda bisa masuk ke pantai melalui kawasan Pusat Rekreasi Nuvasa Bay. Untuk masuk ke kawasan ini akan dikenakan biaya tentunya. Sayang, ketika saya sampai ke tempat ini, sudah ditutup untuk umum karna kawasan ini hanya dibuka sampai pukul 5 sore untuk masuknya.
Nah setelah mengetahui beberapa kawasan wisata yang bisa anda kunjungi selama satu hari di batam, pertanyaan selanjutnya, bagaimana bisa mengjungi kawasan ini dalam waktu satu hari? Untuk mempersingkat waktu, di bandingkan naik kendaraan umum/ online, ada baiknya anda menyewa kendaraan untuk satu hari. Jika anda berpergian sendiri atau berdua, saya sarankan untuk menyewa motor. Harga sewa motor perhari juga sangat mura, sekitar Rp. 60.000 untuk hari biasa dan Rp. 100.000 untuk hari libur. Anda dapat menyewa motor di Rental Motor Batam. Namun jika anda bepergian bertiga atau lebih, ada baiknya anda menyewa mobil untuk menghemat anggaran. Anda akan merasakan suasana yang lebih menarik ketika menyewa kendaraan, karna anda akan bebas berhenti dimana dan kapan saja anda mau. Selain itu, budget anda juga akan menjadi lebih murah.
Untuk urutan kunjungan sendiri, setelah menyewa motor pagi hari, anda bisa mengnjungi kawasan Bukit Clara dan Mesjid Agung Batam yang terletak di pusat kota batam. Anda dapat memarkir kendaraan anda di mesjid atau di kawasan Bukit Clara. Setelah menghabiskan waktu selama satu jam di kawasan ini, anda dapat mengeksplor kawasan bagian selatan batam seperti Jembatan Balerang dan Pulau Galang, serta menghabiskan santap siang disana. Setelahnya, anda bisa kembali menuju kawasan utara batam yaitu kawasan Nongsa untuk menyaksikan sunset dan bersantap malam. Setelah selesai, anda dapat kembali ke penyewaan motor, dengan mampir sebentar ke pusat oleh-oleh batam untuk membeli oleh-oleh. Bagaimana, tertarik menjelajahi batam selama satu hari?? Siapkan ranselmu!!!
Menjelajahi Batam dalam Satu Hari
Reviewed by Maslim
on
Thursday, January 03, 2019
Rating:
Cool!
ReplyDelete